Abraham Ancer menuju hari terakhir di Saudi International dengan keunggulan dua pukulan atas Cameron Young dari Amerika setelah pemain Meksiko itu mempertahankan penampilannya yang mempesona di padang pasir pada hari Sabtu.
Babak ketiga bebas bogey enam di bawah par 64, terinspirasi oleh beberapa permainan besi yang bagus dengan 16 green yang dicapai dalam regulasi, menggandakan keunggulan semalam Ancer atas Young.
Ini terlihat seperti balapan dua kuda dengan petenis Amerika Matthew Wolff (63), Lucas Herbert (67) dari Australia dan Sadom Kaewkanjana (68) dari Thailand dalam seri untuk posisi ketiga, tujuh pukulan di belakang total 17 di bawah par Ancer dari 197.
“Itu adalah babak yang sangat solid tanpa tembakan yang jatuh, itu selalu menjadi tujuan saya,” kata Ancer, tepat sasaran untuk kemenangan pertamanya sejak Undangan WGC-FedEx St Jude 2021. “Di lapangan golf seperti ini yang bertiup cukup bagus, saya sangat, sangat senang.
“Bola striking saya sudah benar-benar on, dan saya telah menggulirkannya dengan sangat baik sepanjang minggu. Saya belum benar-benar fokus pada apa yang dilakukan orang lain. Hanya mencoba memainkan permainan yang sama yang telah saya mainkan selama tiga hari terakhir.”
Par-empat ke-13 adalah salah satu lubang terberat di lapangan golf dan menghasilkan ayunan dua pukulan di antara para pemimpin saat Ancer melakukan pukulan brilian kedua yang membentur bendera dan meninggalkannya dengan birdie putt dua kaki.
“Saya baru saja memberi tahu caddy saya bahwa itu adalah jarak yang sempurna, dan saya hanya akan membidik tepi green dan hanya berharap angin mengambilnya. Saya memukulnya dengan sangat baik dan hasilnya sangat bagus, ”kenang Ancer.
Young menarik pukulan tee-nya dan akhirnya membuat bogey.
Pada tanggal 14, Kaewkanjana melakukan pukulan tee ke bunker fairway dan berakhir dengan double-bogey.
Dengan 65 ketiga dalam tiga putaran, Young pindah ke 15 di bawah par, dan berkata: “Saya pikir saya telah bermain sangat solid. Jelas, Abe memainkan golf yang sangat bagus. Jadi, saya pikir besok akan menyenangkan.”
Amerika Jason Kokrak (67) berada di satu-satunya tempat keenam di bawah sembilan, satu di depan tiga bintang berpengalaman di delapan di bawah – Inggris Paul Casey (67), Australia Marc Leishman (70) dan Kolombia Mito Pereira (65).
Afrika Selatan Hennie du Plessis dan Branden Grace sama-sama enam di bawah, dengan rekan senegaranya Louis Oosthuizen dan Charl Schwartzel berada di belakang.
© Agence France-Presse
Selain itu, pasaran togel hongkong juga menyediakan sarana terlengkap seperti hasil keluaran hk dan pengeluaran hk terlengkap. Seluruh hasil togel sdy dan keluaran hk kini telah direkap kedalam tabel knowledge hk terlengkap yang sanggup anda tengok langsung melalui web site resmi